43 Perusahaan Antre, Realisasi IPO Bakal Lampaui 2022

FAKTA.COM, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) bakal kedatangan banyak perusahaan tercatat baru pada tahun ini. Jumlahnya bahkan akan melampaui realisasi pencatatan pada 2022.

Sebagai gambaran saja, hingga hari ini (Jumat, 26/5/2023), BEI telah mencatat 40 perusahaan baru. Total dana yang dihimpun mencapai Rp32,7 triliun.

Dengan catatan itu, BEI telah mencapai 67,79% perusahaan dari realisasi 2022 sebanyak 59 perusahaan.

Sementara itu, BEI masih mencatat ada 43 perusahaan dalam antrean pipeline pencatatan saham. Artinya, potensi pendatang baru di BEI tahun ini bisa mencapai 83 perusahaan.

Dari jumlah itu, sebagian besar atau sebanyak 26 perusahaan berasal dari kelas dengan aset skala menengah (aset antara Rp50 miliar sampai Rp250 miliar). Ada juga 13 perusahaan dengan aset skala besar (aset di atas Rp250 miliar) dan empat perusahaan aset kecil (aset di bawah Rp50 miliar).

Adapun dari sisi sektor, consumer cyclicals menjadi paling banyak dengan jumlah delapan perusahaan. Disusul basic materials dan properties & real estate masing-masing lima perusahaan.

Selain itu ada juga dari sektor industrials dan technology masing-masing empat perusahaan. Kemudian masing-masing tiga perusahaan dari energy, infrastructures dan transportaion & logistics, serta satu perusaaan dari sektor healthcare.