Jokowi Sebut Tarif LRT Perlu Disubsidi

Oleh Hafidz Mukti - fakta.com
11 Agustus 2023 01:29 WIB
Dokumen dari Instagram @lrt_jabodebek

FAKTA.COM, Jakarta – Tarif light rail transit (LRT) Jabodebek sudah ditetapkan. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut tarif kereta ini perlu disubsidi.

Presiden Joko Widodo (Jokowi), mengatakan pemberian subsidi tidak hanya berlaku pada LRT, tetapi juga mass rapid transit (MRT), commuterline (CL). Begitu juga dengan angkutan umum lainnya seperti kereta bandara dan TransJakarta.

“Baik yang namanya kereta bandara, baik yang namanya TransJakarta, baik yang namanya KRL, baik yang namanya kereta api, baik yang namanya LRT, baik yang namanya MRT, baik yang namanya kereta cepat, semuanya harus ada subsidinya,” kata dia di Stasiun Dukuh Atas, melansir setkab.go.id, Kamis (10/8/2023).

Dengan subsidi tarif, harga tiket LRT menjadi lebih murah. Jokowi optimistis itu bisa membuat masyarakat beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi umum.

Jembatan Cibiru Hilir Beroperasi, Akses Stasiun Tegalluar-Kota Bandung Cuma 15 Menit

“Itu bisa menarik orang dari mobil pribadi masuk ke moda transportasi massal,” kata dia.

Sekadar informasi, dari situs indonesiabaik.com, tarif LRT tertuang di Keputusan Menteri Perhubungan No. 67 Tahun 2023 tentang Tarif Angkutan Orang dengan Kereta Api Ringan Terintegrasi di Wilayah Jabodebek untuk Melaksanakan Kewajiban Pelayanan Umum.

Regulasi itu menjelaskan bahwa tarif LRT Jabodebek untuk 1 km pertama sebanyak Rp5 ribu dan Rp700 untuk setiap km berikutnya. Dengan begitu, tarif terdekat LRT sebanyak Rp5 ribu dan terjauh Rp24 ribu-Rp25 ribu.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//