Perempuan Sokong 53% Ekonomi, RI Pertegas Komitmen Pengarusutamaan Gender

Oleh Andry Winanto - fakta.com
13 Oktober 2023 05:30 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani (Dokumen Kemenkeu)

FAKTA.COM, Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan bahwa pemerintah Indonesia memiliki komitmen yang kuat dalam isu kesetaraan gender. Menurut dia, lebih dari separuh kontributor perekonomian dalam negeri disumbang oleh kaum perempuan. 

“Perempuan merupakan komponen sangat penting perekonomian Indonesia. Sebab, 53,13% angkatan kerja di Indonesia adalah perempuan,” ujarnya dalam keterangan tertulis saat berbicara di forum pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia di Maroko, Jumat (13/10/2023).

Menkeu menjelaskan, dari jumlah tersebut sekitar 60% di antaranya berada di sektor kerja informal. 

“Ini membuat mereka rentan terhadap kurangnya akses perlindungan sosial serta upah rendah,” tuturnya.

Poin Penting Isu Perubahan Iklim di IMF-World Bank Meeting

Bendahara negara memaparkan bahwa pengarusutamaan gender sendiri merupakan salah satu agenda RPJMN 2020-2024. Kata dia, kebijakan di dalamnya mencakup penguatan kebijakan dan regulasi, percepatan implementasi pengarusutamaan gender di pemerintahan, peningkatan peran dan partisipasi wanita dalam pembangunan, serta peningkatan jaringan dan koordinasi bersama seluruh pihak.

“Pemerintah Indonesia juga turut berperan aktif dalam inisiatif global, salah satunya adalah melalui We Finance (We-Fi) Code,” imbuhnya.

Adapun, We-Fi Code adalah sebuah kolaborasi lintas negara dan lembaga untuk mendukung akses keuangan bagi pengusaha wanita di dunia melalui kebijakan data yang lebih baik serta inovasi digital. Bahkan, Indonesia termasuk negara pertama yang terlibat dalam We-Fi code ini.

“Saya harap, semakin banyak negara lain yang memiliki inisiatif yang sama, karena sinergi dan koordinasi seperti ini diperlukan tidak hanya dalam negeri, namun juga lintas negara,” tegasnya.

Bauran Kebijakan jadi Solusi Atasi Tantangan Ekonomi

Menkeu melanjutkan bahwa kesetaraan gender bukan hanya nilai yang benar, namun penting bagi kemajuan dan kemakmuran ekonomi suatu negara.

Menkeu menegaskan bahwa pemerintah Indonesia siap untuk terus bekerja di dalam dan luar negeri untuk memastikan semua wanita memiliki kesempatan untuk berkembang dalam sektor keuangan, UMKM, serta perekonomian global.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//