Surplus Neraca Perdagangan Perkuat Ketahanan Ekonomi

Oleh Andry Winanto - fakta.com
17 Desember 2023 14:11 WIB
Ilustrasi. (Dokumen Kementerian Keuangan)

FAKTA.COM, Jakarta - Bank Indonesia (BI) menyatakan bahwa pelandaian surplus neraca perdagangan yang terjadi pada November 2023 tetap dapat menopang ketahanan eksternal perekonomian nasional.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut surplus neraca perdagangan Indonesia berlanjut pada November 2023 sebesar US$2,41 miliar, meskipun lebih rendah dibandingkan dengan surplus pada Oktober 2023 sebesar US$3,47 miliar. 

“Ke depan, Bank Indonesia terus memperkuat sinergi kebijakan dengan pemerintah dan otoritas lain guna terus meningkatkan ketahanan eksternal dan mendukung pemulihan ekonomi nasional,” ujar Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangan tertulis akhir pekan ini.

Surplus Neraca Dagang Makin Rendah, Tersisa US$2,41 Miliar per November

Menurut Erwin, surplus neraca perdagangan bulan lalu utamanya bersumber dari surplus neraca perdagangan nonmigas yang berlanjut. Meski lebih rendah dari capaian bulan sebelumnya, neraca perdagangan nonmigas November 2023 tetap mencatat surplus sebesar US$4,62 miliar. 

“Perkembangan tersebut sejalan dengan tetap kuatnya ekspor nonmigas yang mencapai US$20,72 miliar,” katanya.

Erwin menambahkan, kinerja positif ekspor nonmigas tersebut selain didukung oleh tetap kuatnya ekspor komoditas berbasis sumber daya alam seperti Crude Palm Oil (CPO), batu bara, logam mulia, dan timah, juga ditopang oleh produk manufaktur mesin dan perlengkapan elektrik. 

Defisit Neraca Pembayaran Turun jadi US$1,5 Miliar

Berdasarkan negara tujuan, ekspor nonmigas ke Tiongkok, Amerika Serikat, dan India tetap menjadi kontributor utama ekspor Indonesia. Sementara itu, impor nonmigas meningkat sejalan dengan berlanjutnya perbaikan aktivitas ekonomi. 

“Adapun defisit neraca perdagangan migas tercatat meningkat menjadi US$2,21 miliar pada November 2023 sejalan peningkatan impor migas di tengah ekspor migas yang menurun,” kata Erwin menambahkan.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//