Ganjar: Masa Takut Sama Pentas Seni Butet?

FAKTA.COM, Jakarta - Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo menyinggung kasus hukum yang terjadi terhadap budayawan Butet Kertaradjasa. Menurut dia, pemerintah hanya cukup memfasilitasi berkaitan dengan budaya dan birokrasi.

Ganjar menilai, pemerintah cukup melindungi para budayawan. Pria berambut putih itu menuturkan, budayawan bisa bekerja dengan sendirinya tanpa adanya intervensi pemerintah.

"Birokrat itu cukup fasilitasi saja dan para pelaku seni budayawan dialah yang mengerjakan maka budaya akan tumbuh dan pemerintah akan bisa melihat bagaimana proses kreatif itu berjalan apakah itu nyanyi, apakah itu filmmakera apakah itu para pencipta penulis buku semuanya, sehingga terhadap mereka perlu dilindungi," kata Ganjar di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (4/2/2024).

Pemerintah, imbuh dia, sebetulnya tak perlu takut dengan para budayawan. Lantas dirinya memberi contoh Butet Kertaredjasa yang dilaporkan ke Polda DIY beberapa waktu lalu.

"Pemerintah tidak perlu takut, masa takut sama pentasnya Butet? 'Kamu boleh loh pentas tapi nggak usah ngomongin politik'," ungkapnya.

Eks Gubernur Jawa Tengah ini menegaskan sudah sepatutnya pemerintah menerima kritik dari rakyatnya. Dirinya meminta biarkan saja seniman berekspersi.

"Pemerintah mesti dikritik, pemerintah mesti waras, pemerintah mesti dalam track, dan biarkan mereka mengekspresiklan dengan seninya," pungkasnya.